
Reporter: Rilis/Adv | Editor: ridwanshaleh
TitikKataPariwara – Pesawat latih dengan nomor registrasi PK-IFP milik Indonesia Flying Club terjatuh di kawasan BSD Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel). Pesawat disebut sempat oleng sebelum akhirnya terjatuh.
Terkait peristiwa tersebut, Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie menyampaikan dukacita mendalam atas terjadinya kecelakaan pada Minggu siang, sekitar pukul 14.09 WIB.
"Kami atas nama pribadi dan Pemkot Tangsel mengucapkan belasungkawa yang mendalam atas kejadian pesawat latih yang jatuh di Tangsel. Kepada keluarga korban yang ditinggalkan, semoga diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini," ucap Benyamin pada Minggu (19/5/2024).
Perlu diketahui, berdasarkan keterangan Kapolres Kota Tangsel, AKBP Ibnu Bagus Santoso, pesawat Cessna 2006 sempat mengirimkan pesan mayday (tanda bahaya) sebelum jatuh di kawasan Lapangan Sunburst.
Diinformasikan juga bahwa, terdapat tiga korban tewas dalam kecelakaan ini. Tiga korban itu berstatus sebagai pilot, kopilot, dan engineer pesawat.
Berdasarkan informasi awal, Ibnu menyebut, pesawat dengan nomor registrasi PK-IFP ini jatuh dalam perjalanan kembali ke Pondok Cabe.
"Tujuan pertama dari Pondok Cabe, arahnya kita masih belum tahu. Informasi awal, dari Tanjung Lesung mau kembali lagi ke Pondok Cabe. Terus ada informasi minta tolong mayday, mayday kemudian hilang kontak,” kata Ibnu.
Dia mengaku, kalau pihaknya belum bisa menyampaikan identitas korban kepada publik.
Ditambahkannya, saat ini, kepolisian bersama pihak terkait telah mengevakuasi bangkai pesawat dari lokasi kejadian.
"Untuk sekarang kita serahkan kepada KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi) untuk melaksanakan identifikasi kejadian kecelakaan tersebut,” kata Ibnu. (Advetorial)
Tonton Berita Menarik Lainnya Di Sini